Alo, Deriah Sa'datun

Karang gigi adalah kumpulan plak yang mengeras karena lama tidak dibersihkan. Pada umumnya berwarna putih kekuningan bahkan dapat berubah menjadi abu kehitaman apabila berada di dalam mulut terlalu lama sehingga sisa-sisa warna makanan menempel.

Jika anda sudah merasa melihat gejala adanya penumpukan karang gigi, sebaiknya segeralah memeriksakan ke dokter gigi untuk pembersihan karang. Karang gigi yang tidak segera dibersihkan dapat merusak gigi sehingga membuat gigi berlubang, goyang, dan parahnya terlepas dari gusi. Gusi membengkak juga bisa menjadi salah satu tanda adanya penumpukkan karang pada gigi geligi, sehingga menimbulkan bau mulut yang tidak sedap.

Selalu menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan sikat gigi 2x sehari dengan pasta gigi berflouride, IPMP aktif, dan cek 6 bulan sekali ke dokter gigi untuk pembersihan karang gigi

Semoga bermanfaat

"Gigi kuat adalah awal untuk bangsa yang kuat."

Alo, Nina agustina

Sakit gigi dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Selain gigi berlubang, gigi bungsu yang sedang erupsi juga dapat menyebabkan rasa tidak nyaman.

Trauma akibat menggigit yang terlalu keras pada satu sisi dapat menyebabkan iritasi pada gusi dan menyebabkan gigi terasa sakit.

Pemeriksaan ke dokter gigi diperlukan untuk mengetahui penyebab rasa sakit tersebut. Penggunaan obat analgesik dapat mengurangi rasa sakit walaupun bersifat sementara. Cobalah berkumur dengan air garam yang hangat, dan biasakan selalu berkumur setelah makan atau minum minuman yang manis. Hindari makanan yang keras dan alot.

Rutinlah menggosok gigi minimal 2 kali sehari, terutama sesudah makan dan sebelum tidur malam, bila gusi dan gigi sensitif, gunakan sikat gigi dengan bulu sikat yang lembut. Biasakan gunakan pasta gigi dengan kandungan aktif double flouride, dan pro xylitol complex, yang dapat mencegah pembentukan plak dan mencegah gigi berlubang.

Semoga bermanfaat

"Gigi kuat adalah awal untuk bangsa yang kuat."

Alo, Yeni.Nurkomalasari

Gigi yang putih dan bersih menandakan kesehatan gigi yang baik. Pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut dari bakteri agar gigi terhindar dari lubang.

Gusi yang sehat ditandai dengan warna gusi merah muda dan berujung lancip. Gusi yang berdarah menandakan adanya iritasi yang disebabkan oleh plak dan karang yang terbentuk dari sisa - sia makanan. Plak dan karang dapat hilang dengan pembersihan karang gigi di dokter gigi.

Beberapa tips untuk menjaga kebersihan gigi, diantaranya :

• menyikat gigi 2x sehari, setelah sarapan dan sebelum tidur
• menggunakan pasta gigi dengan flouride
• mengurangi konsumsi minuman berwarna seperti kopi, teh, soda
• cek rutin ke dokter gigi 6 bulan sekali

Semoga bermanfaat

"Gigi kuat adalah awal untuk bangsa yang kuat."

Alo, Azzurarusdy

Bintik hitam atau kecoklatan pada permukaan gigi bisa merupakan tanda awal terjadinya karies. Karies gigi disebabkan oleh sisa-sisa makanan pada permukaan gigi yang berubah menjadi asam yang dapat menyebabkan lubang pada gigi. Gigi yang berlubang yang tidak segera diobati akan mengakibatkan rasa ngilu dan nyeri, kondisi lebih parahnya bisa menyebabkan bengkak pada gusi karena adanya infeksi bakteri.

Kerusakan gigi pada daerah pinggir gusi juga dapat terjadi akibat kesalahan menyikat gigi sehingga lapisan gigi menipis dan menyebabkan gigi berlubang.

Perawatan seperti penambalan dan perawatan saluran akar dapat dilakukan sesegera mungkin agar kerusakan gigi dan gusi tidak bertambah parah.

Semoga bermanfaat

"Gigi kuat adalah awal untuk bangsa yang kuat."

Alo, Donavia

Selain pentingnya mengetahui teknik menyikat gigi yang benar, peran pasta gigi dan sikat gigi juga tidak kalah penting untuk mendukung kebersihan gigi dan mulut.

Gunakanlah sikat gigi dengan ujung lancip agar dapat menjangkau semua bagian gigi sampai belakang. Sikat gigi dengan bulu sikat lancip & halus baik untuk membersihkan semua bagian gigi terutama sela-sela gigi. Selain itu, bulu sikat halus juga aman digunakan karena tidak mengikis permukaan gigi.

Pasta gigi yang mengandung flouride dapat mencegah gigi berlubang. Kandungan lain seperti IPMP aktif, potasium citrate berguna untuk menyegarkan nafas dan menjaga kesehatan gusi.

Semoga bermanfaat

"Gigi kuat adalah awal untuk bangsa yang kuat."

Alo, Eka Nurul

Menjaga kebersihan protesa gigi sangatlah penting untuk kesehatan gigi dan mulut.

Gigi tiruan cekat sangat rentan untuk sisa makanan menempel pada permukaan gigi tiruan, terutama pada ujung-ujung gigi tiruan. Sisa makanan tersebut dapat terakumulasi dan menyebabkan plak dan kalkulus, yang dapat menyebabkan bau mulut. Selain bau mulut, kerusakan gigi - gigi penyangga dari gigi tiruan cekat juga dapat terjadi akibat kurang bersihnya gigi tiruan cekat.

Selalu bersihkan sela - sela gigi tiruan saat menyikat gigi, 2x sehari, setelah sarapan dan sebelum tidur. Memeriksakan kondisi gigi tiruan secara berkala penting untuk mengetahui apakah gigi tiruan masih beradaptasi dengan baik atau tidak. Gigi tiruan yang sudah tidak beradaptasi dengan baik dapat menyebabkan celah sehingga kotoran dapat masuk. Segera periksakan keluhan anda ke dokter gigi untuk mengetahui penyebab bau mulut.

Semoga bermanfaat

"Gigi kuat adalah awal untuk bangsa yang kuat."

Alo, Widya Rizqi

Pencabutan molar ketiga rahang bawah pada umumnya mengharuskan tindakan pembedahan dalam prosesnya, yang disebut odontektomi. Proses pembedahan sendiri seringkali menyebakan rasa sakit, kesulitan membuka mulut, maupun pembengkakan. Odontektomi dilakukan atas indikasi gigi bungsu tumbuh miring, tumbuh sebagian, dan akar gigi bengkok, atau tidak tumbuh sama sekali. Gigi bungsu yang tumbuh normal, umumnya dapat dipertahankan atau dicabut dengan prosedur nonbedah.

Lamanya proses pencabut atau munculnya faktor yang menyebabkan konplikasi biasanya dikaitkan dengan tingkat kesulitan saat proses pencabutan, usia pasien, posisi gigi, dan kebersihan mulut pasien.

Pembengkakan dan peradangan memang seringkali terjadi pasca operasi gigi molar ketiga karena terjadi perubahan jaringan akibat proses pencabutan. Rasa nyeri biasanya akan hilang antara 7 - 14 pasca pencabutan.

Semoga bermanfaat

"Gigi kuat adalah awal untuk bangsa yang kuat."

Alo, Donavia

Pada dasarnya warna gigi yang normal adalah putih gading, bukan putih susu. Warna gigi sendiri bukan menjadi tolak ukur tingkat kebersihan gigi dan mulut. Kebiasaan - kebiasaan sehari - hari menjadi faktor utama terjadinya perubahan warna pada gigi.

Beberapa penyebab gigi menjadi kuning antara lain :

1. Kebiasaan mengkonsumi minuman & makanan berwarna, kopi, dan teh.
2. Kebiasaan merokok
3. Konsumsi obat-obatan (terutama golongan tetrasiklin)

Pasta gigi hanya dapat membantu mencegah gigi menguning bukan untuk mencerahkan warna gigi secara signifikan. Perawatan seperti bleaching dan veneer adalah salah satu cara untuk memberikan perubahan warna gigi secara signifikan.

Beberapa tips untuk mencegah gigi menguning, antara lain :

1. Membiasakan berkumur setelah makan atau minum yang berwarna agar mencegah zat warna menempel
2. Mengurangi konsumsi rokok, makanan yang terlalu asam, dan minuman berwarna
3. Menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung pemutih yang aman
4. Bleaching, merupakan cara yang efektif untuk menghilangkan noda kuning pada gigi.

Semoga bermanfaat

"Gigi kuat adalah awal untuk bangsa yang kuat."

Alo, Feby fatimah

Abses atau bengkak adalah suatu keadaan infeksius dimana bakteri berkumpul, biasanya membengkak dan berisi cairan pus / nanah pada daerah gusi. Abses dibedakan berdasarkan letaknya, penyebarannya (akut atau kronis), dan jumlah nya.

Beberapa ciri-ciri gigi yang dapat terkena abses:

• gigi yang berlubang besar yang sudah mati, atau tidak merasakan ngilu sama sekali apabila terkena rangsangan
• sisa akar gigi
• gigi dengan plak dan kalkulus yang banyak
• gigi yang tumbuh sebagian

Abses biasanya akan hilang dengan obat antibiotik dan analgesik atau dokter gigi umumnya akan melakukan pengambilan jaringan di daerah yang terinfeksi tsb. Setelah itu baru akan dilakukan rencana perawatan berikutnya sesuai dengan keadaan gigi nya. Gigi atau gusi yang sudah terkena abses jika tidak segera ditangani akan menyebabkan infeksi yang lebih serius. Segeralah periksakan keadaan anda ke dokter gigi akan mendapat penanganan yang tepat.

Semoga bermanfaat

"Gigi kuat adalah awal untuk bangsa yang kuat."

Alo, Deuis Nurlatifah

Gigi bungsu adalah gigi geraham ketiga yang tumbuh pada usia 15 sampai 25 tahun. Pertumbuhannya seringkali bervariasi pada setiap orang tergantung dari sisa ruang pada rahang atas maupun bawah, maka dari itu gigi bungsu seringkali tumbuh miring, sebagian, atau tidak tumbuh sama sekali.

Gigi yang tumbuh tidak sesuai dapat menyebabkan beberapa keluhan pada rongga mulut, seperti :

• makanan sering terselip
• gigi berlubang
• gusi memerah dan membengkak
• rasa pegal pada rahang
• pusing kepala sebelah
• penumpukan plak dan kalkulus

Rasa nyeri atau tidak nyaman yang muncul akibat pertumbuhan gigi bungsu yang tidak sesuai biasanya akan hilang timbul secara tiba - tiba dan diperparah saat kondisu kesehatan mulut sedang buruk. Bila masalah tersebut sering terjadi sebaiknya segera mengunjungi dokter gigi untuk segera dilakukan pencabutan. Pencabutan pada gigi bungsu disebut dengan odontektomi gigi. Proses odontektomi sendiri adalah proses pencabutan dengan prosedur operasi kecil pada gigi bungsu yang tumbuh tidak sesuai. Sebelum melakukan odontektomi biasanya diperlukan pemeriksaan foto rontgen untuk melihat bentuk dan letak gigi pada rahang, foto rontgen diperlukan karena proses odontektomi membutuhkan pembukaan gusi untuk prosedur pencabutan gigi.

Semoga bermanfaat

"Gigi kuat adalah awal untuk bangsa yang kuat."